Tahun 2012 kemarin harus diakui merupakan tahun terburuk bagi publisher dan developer asal jepang, Capcom. Dari sekian banyak game baru yang diluncurkan mereka juga meluncurkan salah satu game bergenre survival-horror terbaik sepanjang masa, RESIDENT EVIL 6 !
Namun ironisnya, ketika game ini sudah rilis di berbagai negara pada bulan November 2012 lalu dalam platform PC, XBOX 360, dan PS3 justru hasil penjualan malah anjlok di kisaran angka 2 juta copy. Jauh dari ekspektasi Capcom yang mengharapkan game ini akan meledak di pasaran dan akan terjual sekitar 6 juta copy !
Karena hasil buruk inilah developer asal Jepang tersebut ingin merubah semua aspek dari seri Resident Evil 6 ini. Mereka ingin merubah semua gameplay, graphic sistem, dan lain-lain. Dan kemungkinan besar para karakter game ini juga akan dirombak semua.
Produser Resident Evil Masachika Kawata beranggapan bahwa Reboot adalah satu-satunya jalan yang harus ditempuh satu-satunya agar seri Resident Evil tetap bertahan. Mereka ingin mencontoh game Capcom lainnya yaitu DMC yang dimana Devil May Cry tersebut telah di reboot ulang (permak habis) dan ternyata menghasilkan produk yang sangat luar biasa diterima masyarakat. Sang produser menambahkan Ia ingin menciptakan sebuah judul yang tetap mampu menarik para fans lawas, tetapi juga mampu menciptakan fans baru. Reboot menjadi skenario yang paling masuk akal. Kawata bahkan berkeinginan untuk menyuntikkan dunia yang lebih open-world ke dalamnya. Sembari menunggu realisasi konsep ini, Kawata ingin gamer konsol dan PC menikmati Resident Evil: Revelation terlebih dahulu.
